Berita Teraktual
Jumat, 16 Februari 2024
https://realtimenews.id-Kota Bekasi
Setelah hasil quick count dirilis tidak berapa lama usai pencoblosan, berbagai lembaga survey menempatkan pasangan calon Presiden no urut 2, Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka menjadi pemenang dalam satu putaran. Paslon nomor urut 2 ini menang di angka 57 persen bahkan mendekati 60 persen.Keunggulan ini makin fantastis karena pilpres 2024 ini di ikuti oleh 3 paslon.
Belakangan bermunculan narasi Pemilu curang yang diarahkan oleh kubu 01 Anies-Muhaimin dan kubu 03 Ganjar-Mahfud kepada kubu 02. Seiring dengan naiknya persentase paslon nomor urut 2 di tiap hasil quick count yang ada, maka makin gencar juga tudingan ini itu kepada paslon nomor urut 2.
Ketua Umum PRASASTI (Prabowo Satria Sejati Indonesia) PIJER KARO KARO ,SH menanggapi tudingan tersebut dengan santai. Ia menyatakan tudingan tersebut adalah hal yang lumrah dilakukan oleh pihak yang kalah. Dikatakan oleh Pijer, kubu Anies dan Ganjar boleh saja mengklaim pemilu curang, namun semua itu harus bisa di buktikan.
“Kemenangan Prabowo-Gibran sekali putaran memang sudah diperkirakan sebelumnya merujuk kepada hasil survey sebelum pilpres yang berbanding lurus dengan hasil quick count, dan tentunya hasil rekapitulasi KPU tidak akan jauh berbeda merujuk kepada hasil perhitungan pada Pemilu sebelumnya, ujarnya,” tukas Pijer Karo Karo ,SH dalam keterangannya, Kamis, 15 Februari 2024.
” Dan tidak lupa pula kepada pembina kami Mayjen TNI (Purn) Musa Bangun, saya ucapkan selamat atas kemenangan Prabowo-Gibran sebagai presiden 2024-2029″ tambah Pijer sebagai Ketua Umum Prasasti ini.
“Dan yang lebih penting lagi mereka lupa ada silent majority yang punya hak suara yang sama dan selama ini diam tapi menilai kelakuan Paslon 01 dan 03 yang tidak sesuai dengan hati nurani mereka,” ulas Pijer lagi
Fenomena silent majority sendiri, kata Pijer, muncul lantaran banyaknya pemilih yang jengah dengan kampanye negatif yang kerap dilontarkan lawan Prabowo sepanjang masa pemilu.
“Yang berisik kan orangnya itu itu aja, jadi masyarakat yang diam, tidak mau berdebat, ingin hidup tenang seperti sekarang risih dengan kelakukan dan kampanye negatif dari kubu Anies dan Ganjar dan tentunya memilih Prabowo Gibran yang berkampanye secara sejuk, damai dan bisa menguraikan gagasannya dengan sangat baik ke masyarakat,” tutup Pijer.
Pijer Karo Karo mengimbau, supaya masyarakat menjaga situasi agar tetap tenang dan jangan terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memperkeruh suasana.Dan tetap Kita Tunggu Hasil Resmi Dari KPU.(Red)