Berita Teraktual-Bekasi
Perum Wisma Asri Cibening (WAC), Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi sering mengalami mati lampu yang tidak jelas penyebabnya yang berakibat pada terganggunya aktivitas warga.
Dikarenakan tidak adanya kejelasan dari pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cabang Mustika Jaya, sehingga warga risih dengan pelayanan PLN dan menilai PLN ‘Cengeng’.
“Kalau memang akan ada pemutusan arus listrik sementara, beri kabar kepada RT atau Warga agar kita bisa persiapan jika listrik padam,” kata salah seorang warga Perum WAC, R (52). Sabtu(21/2/2025).
Sementara dari pihak PLN Mustika Jaya ketika dihubungi oleh warga lewat layanan call centre tidak ada jawaban sampai berita ini ditayangkan.
Dampak Mati Lampu:
Mati lampu dapat mengganggu berbagai kegiatan sehari-hari, terutama yang bergantung pada pasokan listrik.
Ketika mati lampu terjadi, semua aktivitas ini terganggu, menyebabkan frustrasi dan ketidaknyamanan bagi individu maupun keluarga.
Selain itu, mati lampu juga dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan dan keamanan.
Dalam situasi mati lampu yang berkepanjangan, misalnya, pasokan air bersih dan penyediaan makanan segar dapat terganggu.
Selain itu, keamanan juga dapat terancam karena peningkatan risiko tindak kriminal yang terjadi ketika malam tiba dan daerah menjadi gelap.
Jadi, mati lampu bukanlah sekadar gangguan kecil, tetapi dapat memiliki dampak yang signifikan pada kehidupan sehari-hari individu dan masyarakat secara keseluruhan.
Pemerintah dalam hal ini PLN perlu meningkatkan infrastruktur listrik dan melakukan pemeliharaan secara berkala untuk mengurangi risiko pemadaman.
Selain itu, pendekatan berbasis masyarakat seperti pelatihan dalam penggunaan energi alternatif dan penyediaan bantuan darurat juga dapat membantu mengurangi dampak negatif mati lampu.
(Red/Sky)
