Liputan6.com, Jakarta – 2 tahun lagi, Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara sudah bisa dihuni. Bahkan pada 17 Agustus 2024 ditargetkan digelar upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79 di halaman Istana yang baru.
Optimisme ini disampaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Indonesia sebagai negara besar, harus berani melangkah dan punya agenda besar demi kemajuan negara. Jika tidak berani transformasi dari sekarang, sampai kapan pun Indonesia akan sulit jadi negara maju.
Liputan6.com, Jakarta – 2 tahun lagi, Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara sudah bisa dihuni. Bahkan pada 17 Agustus 2024 ditargetkan digelar upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79 di halaman Istana yang baru.
Optimisme ini disampaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Indonesia sebagai negara besar, harus berani melangkah dan punya agenda besar demi kemajuan negara. Jika tidak berani transformasi dari sekarang, sampai kapan pun Indonesia akan sulit jadi negara maju.
Kepada para investor, Jokowi meminta tidak perlu ragu menanamkan modalnya di IKN Nusantara. Sebab megaproyek ini telah memiliki payung hukum yang sah melalui UU Nomor 3 Tahun 2022 tentang IKN Nusantara. Apalagi UU ini telah disetujui mayoritas fraksi di DPR.
Pemerintah akan mulai membangun Istana Negara di IKN Nusantara pada Januari 2023 mendatang. Proyek pembangunannya ini bahkan sudah dalam paket-paket tender. Pembangunan infrastruktur juga sudah mulai dilakukan. Begitu lahan tengah disiapkan.
Ada sekitar 70 kontrak tender pembangunan pusat pemerintahan di IKN Nusantara. Dari jumlah tersebut, ada sekitar 20-an kontrak tender yang sudah mulai berproses.
Duta promosi juga sudah ditunjuk. Jokowi meminta Tony Blair, mantan Perdana Menteri Inggris yang kini menjadi Dewan Penasihat IKN Nusantara, membantu mempromosikan IKN Nusantara ke dunia internasional. Menarik para investor mancanegara.