
Berita Teraktual-Bekasi
Baru selesai dibangun sekitar 3 tahun lalu dan kini sudah dihuni, perumahan Pesona Kahuripan 8 di Desa Muktijaya, Kecamatan Setu sudah terendam banjir hingga 30 centimeter, Kamis, 27 Februari 2025.
Alhasil, sejumlah penghuni harus di evakuasi Polsek Setu ke Hotel Mawar Cileungsi. BPBD pun diturunkan untuk membantu warga yang terkena banjir.
Sekretaris Kecamatan Setu, Endang Damiri mengatakan dari sejumlah perumahan yang ada di Kecamatan Setu, hanya Pesona Kahuripan yang dilaporkan terkena banjir.
“Kita koordinasi dengan BPBD terkait masalah bantuan untuk segera didistribusikan. Sementara baru itu laporanya (Pesona Kahuripan),”kata Endang kepada awak media.
Endang mengatakan akan segera berkoordinasi dengan pihak pengembang untuk mencari tahu penyebab perumahan itu tergenang banjir.
“Kita coba koordinasikan dengan developer ya, apakah Drainasenya lebih tinggi dari pemukiman atau ada saluran air yang tersumbat. Bakal kita kroscek,”paparnya.
Kapolsek Setu, AKP Usep Aramsyah, SH, MH, bersama jajaran langsung turun ke lapangan pada Kamis (27/2) malam untuk melakukan pemantauan dan evakuasi warga terdampak.
Bersama sejumlah personel Polsek Setu, AKP Usep Aramsyah mendatangi lokasi yang tergenang air, di mana pada pukul 21.30 WIB, ketinggian air mencapai 30 cm di beberapa titik jalan perumahan. Genangan ini terjadi akibat tingginya intensitas hujan dan sistem drainase yang tidak mampu menampung debit air.
Sebanyak 23 kepala keluarga, terutama yang memiliki anak kecil dan bayi, dievakuasi ke Hotel Mawar Cileungsi setelah air mulai memasuki rumah mereka. Hingga pukul 23.30 WIB, air berangsur surut, dan sebagian besar jalan perumahan tidak lagi tergenang.
Selain melakukan evakuasi, Polsek Setu juga memberikan bantuan sementara berupa 5 dus air mineral dan 25 nasi bungkus bagi warga yang terdampak. Kapolsek Setu turut mengimbau warga untuk tetap waspada serta menjaga keamanan lingkungan, terutama bagi rumah-rumah yang sementara waktu ditinggalkan akibat evakuasi.
(Red/Sky)